Bom JW Marriot merugikan banyak pihak
Pagi ini kebetulan gw ada panggilan di salah satu perusahaan swasta untuk melakukan interview. Jadwal interview sekitar pukul 9.30 pagi. Gw berangkat dari rumah sekitar pukul 8. ANZ Tower adalah tempat yang dituju dengan melewati jalur casablanca yang terkenal macet. Namun hari ini kemacetan tersebut tidak seperti biasa. Di depan Mal Ambassador yang tak jauh dari daerah Mega Kuningan banyak sekali polisi menjaga ketat daerah tersebut.
Gw pikir akan terjadi demo atau apalah. Gak terlalu menggubris hal tersebut dan terus menancap gas menuju ANZ Tower. Sesampai di sana gw telat. Berlari menuju lantai 22 menuju Receptionist. "Maaf pak,saya mau interview", sahut gw. Dan Receptionist langsung menyapa gw " Oh iya, silahkan isi buku tamunya dulu, kok telat mas? lihat bom dulu ya?". Serentak gw kaget. Ternyata kemacetan yang gw alami di Mega Kuningan tadi adalah sebab dari terjadinya Bom.
Setalah interview berakhir gw menuju ke parkiran dan mampir ke warung buat beli jus tomat. Ternyata orang-orang di sekitar situ juga lagi antusias menyimak siaran televisi. Gw pun ikut nimbrung, sembari menikmati jus tomat yang gw beli di warung. Tanggapan dan celotehan para pedagang tersebut pun beraneka ragam. Ada yang kecewa, marah, ataupun kesal. Memang kejadian ini benar-benar diluar dugaan.
Masih misteri latar belakang terjadinya bom ini. Apakah menyangkut hasil Pilpress? atau hanya ingin membatalkan acara kunjungan MU ke jakarta? Pastinya banyak pihak yang di rugikan dari kejadiaan naas ini. Para investor, pejabat tinggi negara, presiden, MU Mania, turis asing, dan masih banyak lagi. Kita hanya bisa berharap kejadian ini akan terungkap dengan jelas. Pelaku maupun otak dibalik serangan ini dan di waktu yang akan datang kejadian ini tidak akan terulang. Semoga saja.
Gw pikir akan terjadi demo atau apalah. Gak terlalu menggubris hal tersebut dan terus menancap gas menuju ANZ Tower. Sesampai di sana gw telat. Berlari menuju lantai 22 menuju Receptionist. "Maaf pak,saya mau interview", sahut gw. Dan Receptionist langsung menyapa gw " Oh iya, silahkan isi buku tamunya dulu, kok telat mas? lihat bom dulu ya?". Serentak gw kaget. Ternyata kemacetan yang gw alami di Mega Kuningan tadi adalah sebab dari terjadinya Bom.
Setalah interview berakhir gw menuju ke parkiran dan mampir ke warung buat beli jus tomat. Ternyata orang-orang di sekitar situ juga lagi antusias menyimak siaran televisi. Gw pun ikut nimbrung, sembari menikmati jus tomat yang gw beli di warung. Tanggapan dan celotehan para pedagang tersebut pun beraneka ragam. Ada yang kecewa, marah, ataupun kesal. Memang kejadian ini benar-benar diluar dugaan.
Masih misteri latar belakang terjadinya bom ini. Apakah menyangkut hasil Pilpress? atau hanya ingin membatalkan acara kunjungan MU ke jakarta? Pastinya banyak pihak yang di rugikan dari kejadiaan naas ini. Para investor, pejabat tinggi negara, presiden, MU Mania, turis asing, dan masih banyak lagi. Kita hanya bisa berharap kejadian ini akan terungkap dengan jelas. Pelaku maupun otak dibalik serangan ini dan di waktu yang akan datang kejadian ini tidak akan terulang. Semoga saja.